BUOL-Kapolres Buol AKBP Handri Wirya Suryana SIK tekanan netralitas Polri dalam pemilu 2024 dimana netralitas sudah menjadi harga mati untuk tidak berpolitik praktis
" Seluruh jajaran terkait Netralitas Polri dalam Pemilu 2024 dimana Netralitas sudah menjadi harga mati untuk tidak berpolitik praktis " Kata Kapolres
Hal itu disampaikan Kapolres Buol saat memimpin Apel pagi jam pimpin yang secara rutin dilaksanakan setiap hari Senin dan setiap minggunya dihalaman Mapolres Buol Senin (4/12/2023)
Handri Wirya Suryana juga menekankan bagi personil polri khususnya Polres Buol untuk tidak terlibat baik sebagai pemakai apa lagi menjadi pengedar Narkoba dan Obat-obatan terlarang,
" Apabila terlibat maka pimpinan Polri tidak akan beri ampun dan akan di beri sanksi PTDH " Tegas Kapolres
Kapolres juga berharap untuk melaksanakan tugas dengan baik agar menjaga diri, jaga keluarga, jaga institusi serta jaga masyarakat pesan Kapolres.
Apel pagi jam pimpinan ini diikuti oleh Wakapolres Buol Kompol Jhonny Bolang, S.Sos, M.H, PJU Polres serta Personil dan PNS Pori dengan komandan Apel KA SPKT Ipda Wahid Muhara
Selain menekankan Netralitas, Kapolres juga menekankan terkait penyalahgunaan Narkoba dan obat-obatan terlarang untuk itu kembali diingatkan bagi seluruh Personil Polri khususnya Polres Buol untuk tidak terlibat baik sebagai pemakai lebih-lebih sebagai pengedar,
" Apabila terlibat pimpinan Polri tidak akan memberi ampun dan akan diberi sanksi PTDH" tambah Kasihumas Ipda Ridwan, S.IP.***