Buol, untuk mempercepat penurunan angka stunting di kabupaten buol, Dinas perikanan dan kelautan kabupaten Buol ( Diskanlut) menggelar pelatihan pengolahan hasil perikanan
Bertempat di Halaman Diskanlut Buol Selasa, 08/08.2023 di hadiri oleh 180 orang perwakilan dari desa dan kecamatan di Kabupaten buol, kegiatan ini dibuka oleh Asisten 3 Setda Buol, Ny.Lani irawati Saleh, M.Si
Sementra itu dalam sambutannya kepala dinas perikanan Kabupaten Buol, Ir.Kachfi Mardjuni, S.pi
Mengatakan bahwa dasar hukum dalam dilaksanakan kegiatan ini sesuai dengann peraturan nomor 72 tahun 2021 tentang percepatan penurunan Stunting, yang kemudian di putuskan kembali pada keputusan Bupati Buol, no.188.04/33.201/2 Bapeda Litbang/2022
Tentang penetapan 18 desa Lokus stunting di kabupaten buol.
Baca juga:
Wapres RI ke Sulsel Bahas MPP dan UMKM
|
Lebih jauh Mantan Camat Bokat ini mengatakan bahwa stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang disebapkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama.
Sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak yakni dalam masala tinggi badan anak lebih rendah dari pada standar usianya
Olehnya menurut Kachfi, ia mengharapkan kepda para peserta pelatihan pengololaan hasil perikanan dapat mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh, sehingga dapat memperbaiki sumber makanan yang bergizi yang dapat meningkatkan nilai gizi baik bagi anak.
Ada 4 hasil olahan perikanan yang jadi fokus pada kegiatan ini yakni, Abon Ikan, Stik Ikan, Pempek ikan dan bakso ikan
" saya berharap para peserta dapat bersungguh-sungguh untuk mengikuti pelatihan ini agar kedepannya bukan hanya di waktu latuihan saja akan tetapi bisa dilakukan di rumah" katanya
adapun yang ikut dalam kegiatan ini 180 orang dari 18 desa yang lokus stunting, dan kedepan juga dilaksanakn di desa lunguto kecamatan Paleleh barat ( pink )